Pengalaman Tertipu di Internet
Jual beli di internet pada dasarnya dilakukan atas kepercayaan. Sayangnya kepercayaan ini banyak disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, dengan melakukan penipuan. Para penipu inilah yang membuat jual beli di dunia maya menjadi tidak aman. Banyak orang awam yang menjadi korban.
Meskipun saya sudah biasa jual beli di internet, tapi ternyata saya tidak luput menjadi korban penipuan. Penyebabnya tidak lain dan tidak bukan karena tergesa-gesa, sehingga lupa melihat track record penjual, apakah penjual tersebut bersih atau tidak.
Kejadian pertama tanggal 29 September 2014 lalu. Saya berencana membeli balance (saldo) paypal di facebook ke id “Herman Jaro” sejumlah $243. Setelah deal, sayapun mentransfer uang ke rekening BRI No. 066701000537502 an. RIHOT L. SIHALOHO Rp. 2.891.700 (kurs saat itu 11.900).
Meski idnya Herman Jaro, rekening BRI-nya menggunakan nama RIHOT L. SIHALOHO.
Tunggu punya tunggu, ternyata saldo paypal yang saya beli tidak kunjung dikirim. Malah si penipu, RIHOT L. SIHALOHO, menghilangkan jejak dengan menghapus account facebooknya.
Nomor HP penipu yang dicantumkan, 081271473747 tidak bisa dihubungi sampai sekarang.
Data Penipu:
Nama Penipu: RIHOT L. SIHALOHO (inisial Herman Jaro)
No. rek. BRI : 066701000537502
Nomor HP: 081271473747
Foto KTP Penipu (tidak tau pasti apakah asli atau palsu)
Saya menyesal tidak mengecek history transaksi seller tersebut, akibatnya tertipu deh.
Kejadian kedua adalah ketika saya menjual paypal. Ada seorang pembeli yang menggunakan nama SYADZALI KURNIAWAN, membeli balance (saldo) paypal sebesar $100. Tadinya saya lambat mengirimnya, karena masih ada urusan di luar. Pembeli ini mengirim sms terus menerus, dengan alasan butuh mendesak. Sekitar 15 menit kemudian, saya cek rekening, uang sudah masuk sebesar 1.220.000 (Kurs saat itu 12.200). Barulah saya mengirim saldo paypal.
Setelah saldo paypal dikirim, pembeli tersebut mengirim sms lagi minta dikirim $100. Sayapun mengira pembeli tersebut mau membeli 2x. Karena memang sudah beberapa kali beli, tidak masalah bila transfernya belakangan. Ternyata setelah saya kirim lagi $100, uang tak kunjung ditransfer. Saya sms berkali-kali tidak pernah dibalas, saya telpon tidak juga diangkat, bahkan sampai keesokan harinya.
Saya coba dispute. Tapi karena kirimnya menggunakan personal payment, dispute ditolak oleh pihak paypal. Jadilah saya tertipu untuk kedua kalinya.
Data penipu:
Nama Penipu: SYADZALI KURNIAWAN
Email: duniaonline89@gmail.com
Nomor HP: 089639348756, 08970205519
Ini pelajaran kedua bagi saya untuk tidak mengirim barang lebih dulu ke pembeli.
patut di waspadai penipuan yang terjadi di internet kayanya ktp palsu
iya kayaknya ktp palsu
saya juga pernah ketipu beli paypal mas, saya cek history transaksi orang tersebut sukses semua, tp pas giliran saya..apes pembelinya lari. gak saya cek itu bahwa itu rek pulsa. seharusnya sy lebih teliti lagi.
Maksudnya penjualnya yg lari?
Lain kali cek n ricek lewat google, karena testimoni bisa menipu.
jangan gampang percaya di internet semua tidak jujur patut di waspadai makasih telah berbagi pengalamanya
sekarang kita harus lebih jeli dan teliti sebelum melakukan jual beli secara online
pegalaman anda menjadi pelajaran untuk saya agar lebih berhati-hati dan tidak mudah tertipu makasih
penipuan harus segera di tuntaskan sampai akarnya keren infonya
semoga tidak ada lagi korban penipuan lagi
BISA GITU YA.. TETAP SEMANGAT
semoga terhindar dari penipuan dan harus tetap waspada selalu
pengalaman yang jadi pelajaran untuk kita agat tidak mudah tertipu dan lebih berhati-hati
tips nih gan,sebaiknya cari di google bukan dari facebook,tweeter atau bb
google halaman satu jamin asli pedagang bukan penipu
semoga penipu cepat tertangkap dan penipuan bisa di minimalkan
pengalaman yang luar biasa untuk pelajaran bagi kita jangan mudah terpitu makasih pengalamanya bermanfaat untuk berhati-hati dalam jual beli online
Belum pernah urusan sama Paypal 😀 Soalnya belum aktif sampe sekarang
Terima kasih sudah share biodata para penipu itu, siapa tahu hal itu terjadi pada kita kan? Menjadi pelajaran berharga untuk lebih berhati-hati dalam bertransaksi via internet.
wah hati2 om, emang dah ini para penipu ga ada kerjaan lain buat nyari duit.
hati hati aja kalo kita ngomongin tentang internet kang,, hehe
Penipuan itu abadi dan tidak bisa dihilangkan, hanya bisa diminimalkan. Penipuan sudah ada sejak dahulu kala sampai saat ini. Solusinya adalah memberikan informasi kepada masyarakat tentang modus-modus penipuan meskipun hal ini kurang efektif.
http:/deteksipenipuan.blogspot.com
kita harus berhati-hati dalam kedok penipuan seperti itu,.,, bagus mas memang harus di share biar semua bisa tau dan untuk pembelajaran
Hmm kalau saya dulu pernah sekali ketipu di Internet, rencana dulu ingin membeli akun facebook inactive yg punya jumlah temen yang banyak. Transaksinya menggunakan pulsa, per akun ia jual sebesar Rp. 1000. Sudah saya transfer sebesar 50K, eh malah facebook saya diblokir. Karena kesal, saya langsung melaporkan akun facebook tersebut ke pihak facebook dengan beberapa akun facebook yang saya punya, alhasil akun facebook dia pun juga di suspend sama pihak facebook kwkwk.